Saturday, 24 May 2014

AcEPT

Academic English Proficiency Test adalah salah satu jenis tes untuk mengukur kemampuan akademik seseorang dalam bahasa Inggris. Tes ini lebih dikenal dengan singkatannya, yaitu AcEPT . Sesuai dengan namanya, peserta yang mengambil tes ini adalah mereka yang ingin melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi di universitas negeri di Indonesia, termasuk Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Dalam beberapa hal, format AcEPT tidak jauh berbeda dari TOEFL, meskipun ada beberapa elemen yang sedikit berbeda. Oleh karena itu, sekalipun calon peserta tes sudah pernah mempelajari TOEFL, alangkah lebih baik juga jika mereka dapat mengenali dulu format AcEPT ini.
Berikut ini beberapa informasi mengenai format AcEPT dan penilaiannya.
AcEPT terdiri dari 5 sesi, yaitu:
·         Listening
Sesi ini terbagi menjadi 2 bagian. Pada sesi pertama, peserta tes akan mendengarkan 10 pernyataan pendek yang diikuti dengan pilihan interpretasi atas pernyataan tersebut dari opsi (A), (B), (C), dan (D). Sedangkan pada sesi kedua, peserta tes akan mendengarkan 5 monolog sederhana yang masing-masing diikuti dengan 10 pertanyaan terkait.
·         Vocabulary
Sesi ini terdiri dari 30 butir soal. Pada 15 butir soal pertama, peserta tes diminta untuk melengkapi teks sesuai dengan pilihan kata atau frase yang sesuai dengan konteks dalam kalimat/teks tersebut. Sedangkan pada 15 butir soal terakhir, peserta tes diminta untuk melengkapi kalimat dengan padanan kata yang sesuai.
·         Grammar & Structure
Sesi ini terdiri dari 3 bagian yang sudah sangat popular di antara tes bahasa Inggris lainnya, yaitu Sentence Completion, Cloze Test, dan Error Identification. Bgian 1 yaitu Sentence Completion terdiri dari 15 butir soal  dimana peserta tes diminta untuk melengkapi kalimat dengan memilih jawaban yang paling tepat. Bagian 2, Cloze Test, terdiri dari 10 butir soal dimana peserta tes diminta untuk melengkapi teks, yang beberapa kata/frasenya dilesapkan, dengan memilih opsi yang berisi jawaban sesuai. Bagian 3, Error Identification, terdiri dari 5 butir soal dimana peserta diminta untuk menentukan kesalahan yang terdapat pada kalimat.
·         Reading Comprehension
Sesi ini terdiri dari 40 butir soal yang harus dijawab sesuai dengan teks yang tersedia.
·         Composing
Sesi ini terdiri dari 4 bagian. Pada pagian pertama, sebanyak 10 butir soal, peserta tes diminta untuk memilih opsi yang menunjukan parafrase yang paling sesuai dengan kalimat original. Pada bagian kedua, sebanyak 10 butir soal, peserta tes diminta untuk memilih kata/frase yang tepat untuk menggantikan kata/frase yang digaris bawahi pada kalimat soal. Pada bagian kedua, juga 10 butir soal, peserta harus menentukan kalimat yang paling sesuai dengan aturan penulisan bahasa Inggris dari 4 opsi yang tersedia. Pada bagian ke tiga (6 butir soal), peserta tes diminta untuk memilih kalimat yang paling tepat untuk melanjutkan kalimat pertama yang digaris bawahi dalam soal. Dan pada 4 butir soal terakhir, peserta tes diminta untuk mengurutkan kalimat-kalimat sesuai aturan penulisan bahasa Inggris dari kalimat yang tersusun secara acak dalam soal.

Jumlah keseluruhan soal yang terdapat dalam AcEPT adalah sebanyak 170 butir soal dengan bobot masing-masing soal sebesar 2,5 poin. Rentang nilai AcEPT ini adalah 0 – 426 dari terendah sampai tertinggi. Sementara itu, untuk lolos dalam seleksi calon mahasiswa S2 dan S3 di UGM sendiri kandidat perlu nilai minimal 209 (kurang lebih setara dengan TOEFL 450) untuk kualifikasi S2 dan 268 (kurang lebih setara dengan TOEFL 500) untuk Kualifikasi S3. 

No comments:

Post a Comment